Tentang Hasan


Kadang membaca, kadang menulis. Kadang-kadang saja. Banyak nganggurnya. Pendiam, pemalu, polos dan sedikit lugu. Sedikit mencintai kesenian, lebih banyak gak ngertinya.

Lahir dari keluarga sederhana di wilayah Lamongan bagian selatan. Sempat mencicipi belajar Drama, Bahasa dan Sastra Indonesia di Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang pada 2009. Kini mencoba mencicipi belajar Ilmu Komunikasi di Fakultas Ilmu Sosial dan Budaya Universitas Gajayana Malang.

Di antara kesibukan nganggurnya, bersama dua orang kawannya ia berusaha mengabadikan momen-momen spesial sepasang kekasih dalam gambar dan tulisan. Menggarap Wedding, Prewedding, Event documentation and engagment dalam Side Cinema.

Berusaha menjaga energi dan merawat ingatan dalam Lensa Teater, sebuah media publikasi, dokumentasi dan komunikasi teater Malang.

Di luar itu, waktunya banyak digunakan untuk menyulam benang-benang hikmah dengan riset mandiri bersama beberapa sahabatnya. Mengarsipkan kenangan dalam coretan-coertan yang selalu dihinggapi debu-debu waktu. Mengirimkan buku-buku pada pembacanya lewat Wikrama Books.

Pernah menjalin hubungan yang cukup mesra dengan buku dan pena. Namun seiring berjalannya waktu dan aktifitas yang menyita waktu, tenaga dan pikiran, hubungan itu menjadi renggang dan makin tak harmonis.

Kini, ketika daging yang ia kunyah terasa sudah tak seempuk dulu, ia baru sadar bahwa ada yang tak benar dan sedang tidak baik-baik saja dalam hubungan mereka itu, ia ingin memperbaikinya. Kembali menyapa dan bertanya kabar. Ia ingin kembali membangun hubungan yang mesra dengan buku dan pena yang dulu pernah dekat dengannya, begitu dekat.